Ku
melihat orang yang melambai-lambaikan tangan itu, yang tak pernah letih memberi
bisikan ditelingaku.
Yang
selalu terbangun saat ku menangis
Yang
selalu tersenyum walau ku salah
Dan
yang selalu berdoa untukku
MAMAH...............yaa..........dia
adalah MAMAH ku
Dia
adalah figur pahlawanku
Pengorbananya
tak pernah punah, sekalipun di telan kegelapan
Dan
takkan lekang di makan waktu
Tangan
yang penuh kasih
Membelai
terlelapnya tidurku
Slalu
ada di saat aku membutuhkannya
Yang
selalu ada di saat ku sendiri
Yang
ada di saat ku terjatuh dan terpuruk
Ku
ingin dia menaiki, kuda emas berlari kencang
Menaiki
sehelai daun, yang ditiup oleh angin penuh kasih
Dan
singgah di istana yang ku buat
Sebelum
matanya tertutup untuk slamanya
Akan
ku bahagiakannya
Dengan
cara yang ku mampu
Yang
tak sebanding dengan pengorbanannya
Dan
tak sebanding dengan doa-doanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar